Pemain Film Preman Pensiun 1
Wir verwenden Cookies und Daten, um
Wenn Sie „Alle akzeptieren“ auswählen, verwenden wir Cookies und Daten auch, um
Wenn Sie „Alle ablehnen“ auswählen, verwenden wir Cookies nicht für diese zusätzlichen Zwecke.
Nicht personalisierte Inhalte und Werbung werden u. a. von Inhalten, die Sie sich gerade ansehen, und Ihrem Standort beeinflusst (welche Werbung Sie sehen, basiert auf Ihrem ungefähren Standort). Personalisierte Inhalte und Werbung können auch Videoempfehlungen, eine individuelle YouTube-Startseite und individuelle Werbung enthalten, die auf früheren Aktivitäten wie auf YouTube angesehenen Videos und Suchanfragen auf YouTube beruhen. Sofern relevant, verwenden wir Cookies und Daten außerdem, um Inhalte und Werbung altersgerecht zu gestalten.
Wählen Sie „Weitere Optionen“ aus, um sich zusätzliche Informationen anzusehen, einschließlich Details zum Verwalten Ihrer Datenschutzeinstellungen. Sie können auch jederzeit g.co/privacytools besuchen.
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Preman Pensiun (bahasa Inggris: Preman Pensiun: The Movie) adalah film laga komedi Indonesia tahun 2019 yang diadaptasi dari sebuah sinetron berjudul sama yang pernah tayang di stasiun televisi RCTI. Film ini disutradarai oleh Aris Nugraha yang juga sebagai penulis skenario dan diputar perdana pada 17 Januari 2019.[1]
Setelah tiga tahun, bisnis Kicimpring milik Muslihat yang sudah lama pensiun sebagai preman, mulai mengalami masalah. Penjualannya mulai menurun. Muslihat juga menghadapi masalah baru saat Safira, anak perempuan satu-satunya sudah tumbuh remaja dan mulai didatangi lelaki. Masalah lebih besar kemudian muncul, ketika ada masalah di antara mantan anak buahnya.
TRIBUNNEWS.COM - Tiga nama pemain dalam sinetron Preman Pensiun tersandung kasus narkoba.
Salah satu yang ikut terjerat ialah Epy Kusnandar yang memerankan karakter Kang Mus.
Sebelum Epy Kusnandar, ada dua aktor pemeran Preman Pensiun yang juga tertangkap karena narkoba.
Berikut deretan pemeran Preman Pensiun yang tersandung narkoba, dirangkum oleh Tribunnews.
1. Zulfikar alias Jamal
Pemeran Jamal Preman Pensiun, Zulfikar sempat menjadi perbincangan karena terjerat kasus narkoba.
Mengutip TribunJabar, Zulfikar kembali ditangkap polisi terkait kasus narkoba.
Nama Jamal Preman Pensiun bahkan menjadi trending satu di mesin pencari Google Indonesia, Jumat (28/7/2020).
Seperti diketahui, bukan kali ini saja Zulfikar tersandung dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
Sebelumnya ia juga sempat ditangkap akibat kasus yang sama pada 2019.
Zulfikar bahkan menjalani rehabilitasi.
2. Nio Juanda Yasin alias Boris
Pemeran Boris Preman Pensiun, Nio Juanda Yasin ditangkap polisi atas kasus narkoba.
Kabar penangkapan Nio Juanda ini beredar pada Rabu (15/9/2021), dikutip dari TribunJabar.
Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.
VIVA – Pemain Preman Pensiun memang menjadi daya tarik tersendiri untuk diketahui identitasnya. Bukan hanya ceritanya yang menarik saja, serial preman pensiun juga menjadi sorotan karena para aktor dan aktris yang membintanginya.
Walaupun sinetron komedi ini banyak menampilkan wajah-wajah baru, tapi nyatanya tidak kehilangan para penggemarnya. Sinetron yang dibintangi oleh Epy Kusnandar ini menceritakan kisah kehidupan para preman dan mantan preman di wilayah Bandung.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa Preman Pensiun 5 kembali tayang di stasiun TV MNC, selama bulan Ramadhan 2021 kemarin. Oleh karena itu, banyak ingin mencari tahu siapa saja yang memerankan sinetron tersebut khususnya untuk pemain yang memikat perhatian.
Lalu, Siapa Saja Pemain Preman Pensiun Tersebut?Epy Kusnandar Sebagai Muslihat atau Kang Mus
Epy Kusnandar adalah seorang aktor Indonesia. Epy lahir pada 1 Mei 1964 di Garut, Jawa Barat, dan telah aktif di dunia teater sejak SMA. Setelah lulus SMA pada tahun 1983, Epy melanjutkan pendidikannya di Institut Kesenian Jakarta (IKJ) pada tahun 1989.
Sejak itu, Epy aktif di berbagai studio teater termasuk pantomim Sena Didi dan juga Theater Aristokrat. Tidak hanya teater, Epy juga melebarkan sayapnya ke layar kaca dan layar lebar. Nama Epy terkenal dengan grup komedi yang menjadi maskot produk rokok.
Bahkan bersama empat orang teman di kru komedi, mereka juga membintangi sinetron Asyiknya Geng Hijau. Pria asal Garut itu juga tampil di beberapa sinetron dan film. Epy Kusnandar juga berperan sebagai Kang Dadang dalam film "Rumah Kentang: The Beginning".
Banyak penghargaan yang diraih Epy, seperti Pemeran Pendukung Pria FTV Terbaik di Festival Film Indonesia 2012 dan Pemeran Utama Pria FTV Terbaik di Festival Film Indonesia 2014.
Didi Petet Sebagai Kang Bahar
Didi Petet menjadi tokoh utama bernama Kang Bahar, seorang mantan preman yang memiliki banyak anak buah dan sangat disegani. Namun di musim Preman Pensiun setelahnya, Kang Bahar diceritakan meninggal dunia.
Didi Petet yang memerankan sosok Kang Bahar adalah pemeran utama dalam sinetron ini. Ia adalah seorang mantan preman yang mempunyai banyak anak buah dan begitu disegani. Tapi, pada musim pertama Preman Pensiun setelahnya, Kang Bahar diceritakan telah meninggal dunia.
Hal ini karena pemainnya, Didi Petet, juga sudah meninggal dunia tanggal 15 2015. Kesehatannya kian memburuk setelah pulang dari Milan guna menghadiri sebuah pameran bertajuk World Expo Milano.
Denny Firdaus Sebagai Murad
Firmansyah Pitra atau lebih dikenal dengan Ica Naga atau Kang Pipit Samitra, lahir pada 8 Maret 1961 di Bojongloa, Rancaekek, Bandung, dan meninggal pada 29 Januari 2021 di Bandung, Jawa Barat, pada usia 59 tahun.
Fajar Hidayatullah Sebagai Ujang
Nama asli aktor Ujang ini adalah Mochammad Fajar Hidayatullah. Ia lahir pada 17 Juli 1984 di Pakalongan, Jawa Tengah. Ia lebih dikenal sebagai Fajar Khuto atau Abi Khuto. Fajar adalah seorang aktor, binaragawan, dan juga model.
Dia pernah bergabung dengan grup freestyle dengan nama Popeye Extreme. Selain itu, untuk dunia binaraga, ia telah berlatih sejak tahun 2007. Fajar juga seorang trainer atau pelatih.
Abenk Marco Sebagai Cecep
Abenk Marco berperan sebagai Cecep, nama lengkapnya adalah Marco Capallera. Lahir pada tanggal 6 Oktober 1983 di Garut, Jawa Barat. Abenk Mark adalah seorang aktor yang namanya dikenal luas lewat perannya sebagai Cecep dalam sinetron Preman Pensiun RCTI.
Cecep juga pernah bekerja sebagai manager di Duta Marta Townhouse, Jalan Paledang, Campaka, Andir, Bandung. Selain itu, ia juga pendiri dan konsultan dari sebuah komunitas bernama Bekjul Owner Soreang (BOS), dan sekretaris jenderal organisasi Perisai Merah Putih. Saat itu dia masih bekerja di organisasi perisai.
Angelica Simperler Sebagai Silvia
Angelica Simlerler, lahir di Jakarta pada 9 Juli 1986, adalah seorang aktris Indonesia. Angelica menjadi terkenal setelah ikut membintangi serial TV "Angel's Diary" di TransTV bersama Dimas Aditya. Alumni London School of Marketing ini juga pernah bekerja sebagai asisten produksi di Trans 7.
Kiki Kinanti Sebagai Serena
Nama asli Kiki Kinanti adalah Rifki Kartini. Saat Kiki Kinanti menampilkan sinetron Preman Pensiun 4 untuk serial terbarunya ini, ia dikenal luas.
Wajah cantiknya tak hanya muncul di sinetron, namun di kisah nyata, ia dikagumi banyak penonton setia Preman Pensiun 5. Oleh karena itu, perlu diketahui bahwa Kiki Kinanti pertama kali memasuki industri hiburan sebagai model.
Melga Septrida Sebagai Bubun
Sosok Melga ternyata adalah seorang master seni bela diri. Dia pernah menceritakan ini dalam sebuah video di saluran YouTube BABA Nizaar Ibrahim. Melga mengaku sudah memenangkan beberapa kompetisi pencak silat.
Tidak hanya itu, ia juga merupakan coach atau pelatih bela diri. Tingkah lakunya dalam membela diri sering terlihat dalam video-video yang diunggah ke Instagram @bubun_premanpensiun. Seperti beberapa pemain Preman Pensiun 4 lainnya, Melga juga pernah hidup di jalan.
Dia mengatakan bahwa dia telah tinggal di jalanan selama lebih dari lima tahun. Melga mengatakan, meski pendapatannya bagus, risiko dalam pekerjaan ini juga cukup tinggi. Setelah diajak untuk membintangi sinetron Preman Pensiun, hidupnya berubah.
Melga mengatakan pertama kali diundang tampil di sinetron adalah saat mengikuti Halal Bihalal Preman Pensiun 2. Di sela makan, Aris Nugraha, sutradara Preman Pensiun bertanya. Tak henti-hentinya, Aris pun mengajak Melga untuk ikut bermain di sinetron tersebut.
Banyak penghargaan yang diraih Epy, seperti Pemeran Pendukung Pria FTV Terbaik di Festival Film Indonesia 2012 dan Pemeran Utama Pria FTV Terbaik di Festival Film Indonesia 2014.